Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Herman Khairon (F-PD) mengusulkan benih sapi yang dihasilkan Balai Inseminasi Buatan (BIB) dapat digratiskan kepada peternak untuk mendukung swasembada daging nasional. Hal itu diungkapkan Herman Khairon saat Kunjungan Spesifik Komisi IV DPR RI ke Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang, Bandung, Jawa Barat (28/5).

Ketua Tim mengatakan saat ini banyak peternak kesulitan mendapatkan benih sapi unggul, sementara Balai Inseminasi kelebihan stok, dengan digratiskannya benih tersebut dirinya yakin swasembada daging dapat terwujud. “Jika kita gratiskan kepada peternak, dengan anggaran sekitar 30 milyar untuk membeli benih tersebut dari Balai, dapat kita usahakan dari APBN, saya yakin ini bisa dilaksanakan,” ucap Herman.

Lebih lanjut politisi Partai Demokrat ini memaparkan, dengan digratiskannya benih sapi maka akan memotivasi para peternak untuk menambah ternaknya. “Jika benih gratis ini bisa disalurkan ke seluruh pelosok tanah air, swasembada nasional daging bisa terwujud,” ujarnya yakin.

Anggota Komisi IV DPR RI Murady Dharmansyah (F-Hanura) mengatakan, Balai Inseminasi perlu mempublikasikan stok mereka kepada peternak. Terkait distribusi Murady menawarkan 2 cara yakni melalui APBD atau program Public Service Obligation (PSO).

“Balai Inseminasi perlu lebih intensif mempublikasikan stok benih yang mereka miliki, agar petani dapat mengetahui. Jika tidak maka kerja keras Balai Benih ini akan sia-sia,” ungkap Murady.

Selain mengunjungi Balai Inseminasi Buatan di lembang, Tim Komisi IV juga meninjau peternakan sapi perah dan pabrik susu di Kec. Pangalengan, Kab. Bandung. (Joe.Tvp)